Candi Kalasan Yogyakarta dan Candi Sojiwan Klaten, Mungil dengan Nilai Historis Tinggi - travelingika.com

cat-header

Candi Kalasan Yogyakarta dan Candi Sojiwan Klaten, Mungil dengan Nilai Historis Tinggi

Sesekali saya suka traveling sendirian saja. Hanya berteman hape dengan kamera kualitas ala kadarnya dan tas backpack saya yang isinya paling cuman dompet, payung, dan powerbank. Kali ini saya ngetrip ke beberapa candi di Yogyakarta yaitu Candi Kalasan, Candi Sojiwan, Ratu Boko Palace, dan Candi Prambanan. Di postingan ini saya cerita sedikit mengenai perjalanan saya ke Candi Kalasan dan Candi Sojiwan. 

Candi Kalasan

Dari Ungaran saya naik bus ke Yogyakarta, tarif ekonomi harga 30 ribu. Kadang-kadang bisa cuman 25 ribu sih, tapi pas kali ini kok disuruh bayar 30 ribu. Sampai di Terminal Jombor langsung naik bus Trans Jogja bayar 3600 aja, naik bus koridor 2B turun di halte Terminal Condong Catur. Lalu lanjut naik bus koridor 3B dan turun di halte trans Bandara, dan terakhir naik bus koridor 1A yang mengantar ke halte Kalasan dan halte Prambanan.

Saya turun di halte trans Kalasan lalu menyeberang ke Candi Kalasan. Candi ini menurut saya paling strategis karena letaknya dipinggir jalan, mudah sekali ditemukan. Setelah bayar tiket 2000 rupiah, saya pun mengeluarkan senjata andalan saya kalau jalan-jalan sendirian yaitu... tripod! Ya gitu deh, secara ga disetiap tempat kita bisa minta tolong difotoin sama orang yang lewat (dan ga enak juga minta tolong terus), mending bawa tripod biar bisa puas moto diri sendiri, hehehe. 

Sesuai namanya, Candi Kalasan terletak di Desa Kalasan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Candi ini dikategorikan sebagai candi Buddha dan hanya berjarak 2 kilometer dari Candi Prambanan. Candi Kalasan diperkirakan dibangun pada abad ke-8. 

Candi Sojiwan

Area candi ini tidak luas dan setelah mengambil beberapa foto, saya balik ke halte Kalasan dan lanjut naik bus trans ke halte Prambanan. Niatnya sih pengen langsung ke Candi Prambanan, tapi tergoda tawaran tukang becak yang menawarkan untuk mengantar ke Candi Sojiwan, Ratu Boko dan Candi Prambanan. Sebenarnya bisa saja dengan ojek, tapi saya ga tega sama bapak tukang becak ini, hiks. 

Perjalanan dengan becak ke Candi Sojiwan yang jaraknya tidak terlalu jauh dari Candi Prambanan cukup menyenangkan juga, angin sepoi-sepoi membuat sejuk suasana siang hari yang panas itu. Tak terasa sampailah ke Candi Sojiwan. Candi ini juga tidak besar, kurang lebih sebesar Candi Kalasan dan sama-sama masuk dalam kategori candi Buddha. Candi ini terletak di Desa Kebon Dalem Kidul, Kabupaten Klaten. Jadi candi ini berada di area Jawa Tengah walaupun hanya berjarak 2 kilometer dari Candi Prambanan. Tidak ada tiket masuk tapi pengunjung hanya diminta donasi uang seikhlasnya untuk menikmati cagar budaya ini. Candi Sojiwan dibangun pada abad ke-9 dan memiliki keunikan tersendiri yaitu pada kaki candi terdapat 20 relief adegan dari kisah fabel Pancatantra atau Jataka. Mungkin Candi Sojiwan bisa dikatakan belum terlalu populer tapi tak ada salahnya berwisata sejarah di Candi Sojiwan.

Location Map:
Baca Juga